Cara mudah membuat alarm tambahan Avanza
Posted by Ridwan SB
Monday, February 18, 2013 1 comments
Memasang
pemutus listrik di mobil Avanza atau Xenia sebenarnya sangat mudah
dan dapat dilakukan sendiri, hal ini diperlukan karena mobil
Toyota Avanza maupun Xenia seringkali menjadi target operasi
pencurian mobil dalam beberapa tahun belakangan ini. Sebagai pemilik
kendaraan kedua mobil tersebut, tentu saja kita sudah mengantisipasi
kehilangan kendaraan kita dengan mengasuransikan mobil kita dan
memasang alarm. Namun tidak menjadi permasalahan dapat beres dengan
mudah dengan mengasuransikan mobil Avanza kita, yang terjadi adalah
proses administasi yang memakan waktu yang lama dan bertele-tele yang
membuat kita bete ketika mengurus kehilangan mobil.
Mengapa Avanza dan Xenia yang seringkali dicuri ?
Selain karena faktor permintaan yang cukup tinggi dari pasaran mobil
di Indonesia, Avanza tergolong mobil yang sangat mudah untuk dicuri.
Alarm standart yang menjadi perangkat tambahan saat membeli mobil
Avanza hanya memili 3 tipe bawaan pabrik sehingga dengan menggunakan
master key alarm, dapat dengan mudah membuka mobil tersebut tanpa
harus merusak kunci mobil avanza. Sampai saat ini, saya belum tahu
apakah sistem ini sudah diperbaiki atau masih menggunakan hal yang
sama.
Belum
lagi sistem lock door yang berhubungan langsung dengan pintu belakang
Avanza, sehingga bila kita membuka bagian pintu belakang Avanza
secara paksa, maka secara otomatis semua bagian pintu akan terbuka
secara otomatis. Berapa waktu yang dibutuhkan untuk membuka pintu
belakang Avanza hanya dengan menggunakan besi panjang yang sudah
dimodifikasi sedikit ? Hanya sekitar 30 detik. Cukup singkat bukan
waktu yang dibutuhkan untuk mencuri mobil Avanza / Xenia kita ?
Biasanya
kita melengkapi mobil kita dengan kunci setir, tetapi jaman semakin
canggih dan lagi-lagi banyak maling mobil yang hanya membutuhkan
sedikit waktu untuk membongkar kunci setir. Ada 2 opsi tambahan yang
seringkali dipakai untuk menambah keamanan mobil :
1.Anti Hijack atau Anti pembajakan
Anti-Hijack adalah alat yang dipasang pada sistem alarm, yang membuat
mesin mobil dapat mati sendiri beberapa saat setelah kita
mengaktifkan tombol anti-hijack. Ada juga yang fungsi ini akan aktif
sendiri setiap kali kita mematikan mesin mobil, dimana saat
menyalakan kembali mesin mobil, kita perlu memasukkan kode khusus ke
satu atau lebih tombol kode yang disediakan oleh sistem alarm
tersebut agar fungsi ini tidak aktif. Biasanya cara yang digunakan
adalah menghubungkan sistem ini dengan handphone yang kita pakai.
Jadi saat mobil kita dirampas di jalan, kita cukup matikan mesin,
saat perampas tersebut menyalakan mesin dan membawa kabur mobil,
dalam jarak beberapa ratus meter, mesin mobil akan mati sendiri dan
alarm akan berbunyi untuk membuat mereka panik, sementara kita bisa
mencari bantuan untuk mengejar/menangkap perampas tersebut dan
yang terpenting kita dalam keadaan selamat tanpa ancaman kejahatan.
2.Immobilizer
Immobilizer adalah sistem yang dipasang pada sistem alarm atau
langsung pada kendaraan tersebut yang membuat mesin mobil tidak dapat
dinyalakan sebelum fungsi immobilizer dimatikan. Banyak mobil yang
sudah dilengkapi fungsi immobilizer, umumnya bekerja langsung
terhubung ke sistem komputer mobil (ECU). Seperti pada mobil BMW,
Mercedes, dan lain-lain yang pada kunci kontaknya sudah dilengkapi
Chip khusus sebagai bagian dari sistem immobilizer tersebut, jadi
kemungkinan kunci dipalsukan sangat kecil.
Ada juga immobilizer yang disertakan dalam sistem Alarm, dimana kita harus memasukkan kunci/kartu khusus atau kode tertentu untuk mematikan fungsi immobilizer tersebut.
Ada juga immobilizer yang disertakan dalam sistem Alarm, dimana kita harus memasukkan kunci/kartu khusus atau kode tertentu untuk mematikan fungsi immobilizer tersebut.
Cara kerja
Immobilizer ini bekerja dengan cara memutuskan listrik yang menuju
Fuel Pump (pompa bensin). Sehingga mesin tidak bisa menyala karena
tidak ada bensin yang tersalur ke mesin.
Karena mesin dapat di starter, seolah mobil tersebut tidak dilengkapi fungsi immobilizer dan terkesan normal-normal saja, namun hingga accu habis pun, mesin tidak akan bisa menyala.
Immobilizer ini di aktifkan atau dimatikan dengan menggunakan saklar yang tempatnya tersembunyi. Silahkan pilih lokasi yang paling dirasa aman tapi tidak sulit untuk dicapai saat akan digunakan.
Karena mesin dapat di starter, seolah mobil tersebut tidak dilengkapi fungsi immobilizer dan terkesan normal-normal saja, namun hingga accu habis pun, mesin tidak akan bisa menyala.
Immobilizer ini di aktifkan atau dimatikan dengan menggunakan saklar yang tempatnya tersembunyi. Silahkan pilih lokasi yang paling dirasa aman tapi tidak sulit untuk dicapai saat akan digunakan.
Dapat
dilihat pada gambar di bawah ini :
Diagram kelistrikan fuel pump
|
Diagram kelistrikan fuel pump yang akan kita
bongkar
|
Dan
pada artikel ini, kita akan membahas cara membuat alarm
tambahan / Immobilizer yang tergolong mudah dan murah untuk
mobil Toyota Avanza dan Xenia. Penasaran ? Mari kita
bersiap untuk membuatnya sendiri. Check it Out!
Berikut ini cara membuat alarm tambahan untuk mobil Toyota Avanza maupun Xenia
Kita cari terlebih dahulu kabel yang berwarna merah merah yang menuju
fuel pump (lihat diagram di atas yang menjelaskan mengapa kabel ini
yang perlu kita cari ). Lokasi kabel tersebut berada di balik panel
plastik di dekat pedal gas.
Kondisi sebelum dibuka
|
Untuk
membuka panel plastik tersebut, dibutuhkan obeng minus yang besar,
dan obeng kecil untuk menusuk klip.
Membuka klip kecil tersebut dilakukan dengan cara menusuk bagian tengah klip hingga tertekan sedikit ke dalam (jangan terlalu keras/dalam menusuknya).
Membuka klip kecil tersebut dilakukan dengan cara menusuk bagian tengah klip hingga tertekan sedikit ke dalam (jangan terlalu keras/dalam menusuknya).
Kemungkinan
besar plastik di bagian bawah pintu juga akan terangkat saat melepas
panel plastik tersebut.
Setelah terbuka penutupnya
|
Socket
IF1 terlihat dengan jelas seperti gambar di atas.Dan sususan kakinya
seperti ini
kabel merah
|
Siapkan
saklar + kabel (diameter minimal 2mm).
Pilih saklar yang berkualitas baik, yang mampu bekerja hingga minimal 10Ampere. Saklar yang tidak bagus bisa membuat repot di kemudian hari, karena tiba-tiba mesin akan bisa mati sendiri pada saat mobil sedang digunakan, hanya akibat dari koneksi saklar yang buruk sehingga fuel pump tidak mendapat aliran listrik.Tidak lucu kan mobil menjadi mogok sendiri akibat saklar ini.
Pilih saklar yang berkualitas baik, yang mampu bekerja hingga minimal 10Ampere. Saklar yang tidak bagus bisa membuat repot di kemudian hari, karena tiba-tiba mesin akan bisa mati sendiri pada saat mobil sedang digunakan, hanya akibat dari koneksi saklar yang buruk sehingga fuel pump tidak mendapat aliran listrik.Tidak lucu kan mobil menjadi mogok sendiri akibat saklar ini.
Setelah
saklar dan kabel siap, putuskan kabel merah tadi dan sambungkan
dengan rangkaian saklar kabel tadi. Sambunglah kabel sebaik dan
serapih mungkin agar tidak mudah terlepas. Bungkus dengan baik dan
rapih, seakan perkabelan mobil tidak pernah diutak-atik sama sekali.
Rangkai saklar seperti ini
|
Silahkan
cari lokasi penempatan saklar immobilizer tersebut di tempat yang
tersembunyi namun mudah untuk dicapai (tidak merepotkan diri
sendiri).Pasang dan rapihkan kembali panel plastik yang tadi dibuka.
Dan
untuk pengembangannya, dapat menggunakan saklar-saklar yang berbeda
jenis yang dijual di pasaran seperti saklar magnet yang berfungsi
apabila kedua kutub magnet ditemukan ataupun jenis lainnya yang
banyak beredar di pasaran
Sebagai
saran tambahan, jika memungkinkan pilih posisi pemotongan kabel merah
tadi di bagian yang tersembunyi. Bungkuslah dengan rapih.
Nah,
setelah selesai memasang immobilizer tersebut, aktifkan setiap kali
parkir di manapun yang dirasa kurang aman. Pemutus listirk ini
seringkali kita lihat pada mobil-mobil anak avanza xenia indonesia
community (AXIC) dan tips ini adalah persembahan mereka dan
safttujuh.com. Cukup mudah bukan untuk membuat sendiri alarm
tambahan pada mobil avanza atau xenia ?
Semoga
bermanfaat
by,kazi
mustazah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar